Seorang pemilik bisnis pasti menginginkan usahanya sukses dan menjangkau pasar yang luas. Dengan adanya media promosi online dan offline, lebih efektif mana untuk mempromosikan sebuah produk? Dua-duanya masih digunakan oleh sebagian pengusaha untuk mempromosikan bisnis mereka.
Dari kedua media promosi tersebut, online dan offline, media online lebih efektif untuk mempromosikan produk dibandingkan media offline. Promosi melalui media online lebih efektif untuk semua tingkatan bisnis karena lebih mudah menjangkau target pasar. Selain itu, perkembangan teknologi berperan besar dalam efektivitas media promosi online.
Pengertian Media Promosi Online
Media promosi online adalah semua media promosi yang dilakukan secara online dan berada di ranah digital. Jika Anda mengira media promosi online hanya media sosial, maka kurang tepat. Meskipun media sosial yang paling disoroti karena efektivitasnya, tetapi banyak media lain yang tak kalah penting untuk promosi online.
Contohnya mempunyai website untuk mengoptimalkan SEO, Google Ads, YouTube, LinkedIn dan lainnya. Mengoptimalkan SEO sangat penting untuk bisnis karena Google masih aktif digunakan oleh orang-orang untuk mencari informasi, termasuk tentang berbagai produk.
Alasan Media Promosi Online Lebih Efektif Dibanding Media Promosi Offline
Media promosi online lebih efektif dari media promosi offline tentu ada alasannya dan sudah dibuktikan oleh banyak pebisnis. Banyak UMKM maupun brand besar yang mengalami perkembangan pesat setelah melakukan promosi di media online secara konsisten. Berikut ini alasan media online lebih efektif dari media offline.
- Dapat Menjangkau Pasar yang Luas
Penggunaan internet dalam media online membuat promosi yang dilakukan dapat menjangkau pasar yang luas dibandingkan dengan media offline. Dari berbagai daerah, bahkan pelosok pun jika sudah memiliki internet akan dapat mengetahui iklan tersebut. Bahkan brand dapat dikenal hingga internasional dengan pemasaran khusus.
Tidak hanya target utama, tetapi semua kalangan bisa mengetahui produk Anda jika berhasil ramai dengan respon audiens. Terutama jika pelanggan mengakui produk Anda bagus dan berkualitas, mereka dapat ikut menyebarkannya di media sosial tanpa Anda memintanya dan membuat produk semakin dikenal luas.
- Biaya Lebih Murah
Media promosi online lebih efektif karena biayanya dapat lebih murah dibandingkan media promosi offline. Bahkan mempromosikan produk di media online bisa dilakukan dengan gratis. Contohnya membuat konten sendiri di akun pribadi atau mendaftar di Google Bisnisku.
Asalkan mempunyai ide kreatif untuk membuat konten yang menarik, konten promosi Anda bisa ramai oleh respon orang-orang pengguna media sosial. Jika menggunakan iklan pun, beriklan di Facebook Ads harganya tetap bisa jauh lebih murah dibandingkan harga memasang iklan di billboard atau televise.
Oleh karena itu, media online lebih efektif dibanding media offline karena bisa digunakan untuk semua kalangan pebisnis. Feedback yang didapatkan dari konten pun bisa lebih memuaskan dibandingkan iklan di televisi.
- Memberi Ruang untuk Bisnis Kecil
Bagi bisnis baru, cukup sulit untuk menembus pasar yang sudah dikuasai produk sebelumnya dengan media promosi offline. Biayanya yang mahal menjadi salah satu alasan bisnis kecil tidak bisa menembusnya. Namun, media online mempunyai banyak cara dan peluang untuk bisnis kecil dalam memasarkan produk mereka.
Mereka dapat mengenalkan produknya ke target pasar dan hingga mendapatkan pelanggan. Mempromosikan produk melalui online bisa dilakukan sesering mungkin dengan biaya yang murah bahkan gratis. Para pebisnis kecil bisa mengembangkan bisnis mereka bahkan hingga menjadi bisnis yang besar dengan promosi online.
- Efisiensi Waktu
Media promosi online harus menunggu untuk iklan Anda ditayangkan, misalnya pada televise, billboard atau sebagainya. Namun, media promosi online dapat diunggah sesuai keinginan Anda. Jika beriklan di Instagram Ads atau semacamnya, waktu penayangannya cukup cepat.
- Lebih Akurat Menjangkau Target Pasar
Banyak jenis iklan di media online, seperti advertisement media sosial, iklan YouTube, PPC, dan sebagainya. Anda dapat memilih variabel demografi pada saat akan memasang iklan, seperti umur, jenis kelamin, pekerjaan, hobi, ketertarikan seseorang terhadap suatu topik, dan lainnya.
Dengan fitur pemilihan demografi ini, iklan Anda akan ditayangkan atau disebarkan kepada orang-orang dengan demografi yang dipilih. Iklan akan sampai pada target pasar dan memberikan peluang yang lebih besar untuk mendapatkan feedback yang diharapkan. Biaya iklan yang dikeluarkan pun lebih terarah dan efektif.
- Bisa Melihat Hasil Secara Real Time
Mempromosikan produk melalui media promosi online memungkinkan Anda untuk melihat hasilnya dengan cepat. Seperti dalam sebuah konten promosi, dapat dilihat engagement-nya, berapa banyak yang melihat, jam berapa, dari daerah mana dan sebagainya.
Dengan fitur ini, Anda dapat menganalisis setiap konten promosi yang diunggah. Konsep seperti apa, cara penyajian konten promosi mana yang lebih banyak mendapatkan respon dari audiens dan meningkatkan penjualan produk Anda. Jika sudah mengetahui pola atau konsep yang disukai audiens, membuat konten ke depannya akan lebih mudah.
Berbeda dengan media promosi offline seperti iklan di televisi atau billboard, Anda tidak bisa melakukan analisis secara realtime seperti itu. Membutuhkan waktu sampai berminggu-minggu untuk bisa melihat hasil dari iklan tersebut.
- Efektif Meningkatkan Penjualan
Efektivitas sebuah promosi yaitu salah satunya adalah peningkatan penjualan produk. Dengan semua kelebihan yang dimiliki oleh media promosi online di atas, mampu memberikan peluang meningkatkan penjualan. Apalagi jika produk Anda berhasil viral di media sosial, penjualan akan meningkat drastis.
Media promosi offline masih mempunyai kelebihan untuk sebuah bisnis. Namun, media promosi online terbukti lebih efektif dalam banyak sisi dibandingkan media offline, terutama jika ingin menjangkau pasar yang luas.